Data Lengkap Hasil Operasi Sikat Lipu-2025, Polda Sulsel Ungkap 265 Kasus
MAKASSAR, MATANUSANTARA -– Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan (Polda Sulsel) bersama seluruh jajarannya mencatat keberhasilan signifikan dalam pelaksanaan Operasi Sikat Lipu-2025. Selama 20 hari, mulai 27 Agustus hingga 15 September 2025, aparat berhasil mengungkap 265 kasus dengan total 368 tersangka.
Informasi tersebut disampaikan lansung oleh Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Didik Supranoto, S.I.K., M.H., Ia menegaskan operasi ini difokuskan pada tindak pidana yang paling meresahkan masyarakat, seperti penganiayaan, pencurian, pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian dengan kekerasan (curas), serta pencurian kendaraan bermotor (curanmor).
“Operasi Sikat Lipu-2025 bertujuan menangkap para pelaku kejahatan, mengungkap jaringan sindikat, serta memberantas tindak pidana yang meresahkan masyarakat. Harapannya, stabilitas keamanan dan ketertiban serta aktivitas masyarakat tetap terjamin,” ujar Kombes Pol Didik, kepada media, Minggu (14/09)
Yusril Didampingi Irjen Pol Rusdi Tinjau Kondisi Tahanan Demo di Rutan Polda Sulsel
- Rincian Kasus yang Diungkap
- Penganiayaan: 126 kasus
- Pencurian: 60 kasus
- Curat: 40 kasus
- Curas: 4 kasus
- Curanmor: 34 kasus
Dari 368 tersangka yang diamankan, 112 merupakan Target Operasi (TO) dan 256 Non TO. Jumlah kasus yang masuk dalam target operasi sebanyak 112, sedangkan 153 kasus termasuk kategori non target operasi.
Keberhasilan Berkat Dukungan Masyarakat
Kabid Humas menambahkan, capaian ini tidak lepas dari peran serta masyarakat yang aktif memberikan informasi serta bekerja sama dengan kepolisian.
“Polda Sulsel dan jajaran berkomitmen untuk terus menghadirkan rasa aman dan memberantas segala bentuk kejahatan demi terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif,” tegas Didik.
Yusril Sambangi Rutan Polda Metro Jaya, Pernyataan Delpedro Mengejutkan
Operasi kepolisian bersandi Sikat Lipu ini akan terus digelar secara berkala sebagai upaya menjaga Sulsel tetap aman dari tindak kejahatan jalanan maupun jaringan kriminal terorganisir.
Editor: Ramli
Penulis: Ikbal Bone.
Tinggalkan Balasan