Setahun Sinergi dan Aksi Nyata, Rutan Pangkep Jadi Teladan Pemasyarakatan Produktif
PANGKEP, MATANUSANTARA — Memasuki satu tahun masa kerja Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, Rutan Kelas IIB Pangkep menegaskan komitmennya untuk menjadi bagian dari transformasi besar di bidang Pemasyarakatan.
Selama periode Oktober 2024 hingga Oktober 2025, berbagai capaian nyata berhasil diwujudkan dalam implementasi 13 Program Akselerasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) di bawah kepemimpinan Menteri Agus Andrianto.
Program ini sejalan dengan arah pembangunan nasional Asta Cita Presiden Republik Indonesia — menuju pemerintahan yang berdaulat, tangguh, dan berkeadilan.
Rutan Pangkep Gelar Senam Bersama, Bentuk Kekompakan dan Pembinaan Humanis
Dalam mendukung program ketahanan pangan nasional, Rutan Pangkep aktif mengelola lahan pertanian produktif yang melibatkan warga binaan secara langsung.
Berbagai tanaman seperti kangkung, sawi, bayam, dan cabai dibudidayakan secara mandiri dan dipanen berkala
Evaluasi Ketat di Aula Ngusman, 25 Warga Binaan Rutan Pangkep Dinilai untuk Program Integrasi Sosial
Hasil panen digunakan untuk kebutuhan dapur Rutan, sebagian lainnya dipasarkan ke masyarakat, dan sebagian disalurkan melalui kegiatan sosial.
Selain itu, Rutan Pangkep juga berpartisipasi dalam Gerakan Penanaman Pohon Serentak Nasional yang dipimpin langsung oleh Menteri Imipas RI.
Dari Balik Jeruji, Warga Binaan Rutan Pangkep Buktikan Karya Tak Kenal Batas
Jajaran petugas menanam bibit kelapa di berbagai titik di Kabupaten Pangkep sebagai bentuk komitmen terhadap pelestarian lingkungan dan program penghijauan nasional.
Rutan Pangkep juga menonjolkan peran pembinaan keterampilan warga binaan. Melalui pelatihan kerja berbasis bahan lokal seperti lidi dan bambu, warga binaan menghasilkan produk bernilai jual tinggi tudung saji, keranjang pakaian, penutup bosara, hingga keranjang bumbu.
Dari Balik Jeruji, Warga Binaan Rutan Pangkep Buktikan Karya Tak Kenal Batas
Produk-produk ini tidak hanya diminati masyarakat lokal, tetapi juga menembus berbagai ajang nasional seperti:
IPPAFest (Indonesian Prison Products and Arts Festival) di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat (21–23 April 2025),
Rutan Pangkep Lanjutkan Rehabilitasi Angkatan II, Warga Binaan Antusias
Pameran Produk Pemasyarakatan di Kantor Imigrasi Kelas II TPI Parepare, serta
IPPAFest 2025 di Pantai Aloha, Jakarta (8–10 Agustus 2025).
Keberhasilan tersebut menjadi bukti nyata bahwa program pembinaan Rutan Pangkep bukan sekadar teori, melainkan langkah konkret menuju kemandirian warga binaan pasca bebas.
Produk Kreatif Rutan Pangkep Jadi Incaran Pinas dan Masyarakat
Sebagai bentuk tanggung jawab sosial, Rutan Pangkep rutin melaksanakan kegiatan Bakti Sosial dengan menyalurkan paket sembako kepada masyarakat kurang mampu, panti asuhan, dan pondok pesantren di sekitar Rutan.
Selain itu, jajaran Rutan juga aktif melakukan aksi bersih-bersih masjid serta menyalurkan bantuan mushaf Al-Qur’an kepada pengurus masjid sekitar.
Warga Binaan Rutan Pangkep Raih Juara Umum II Perkemahan Satya Darma Bhakti 2025
Program ini menjadi media untuk mempererat hubungan antara Pemasyarakatan dan masyarakat, sekaligus menanamkan nilai-nilai empati dan kepedulian sosial di kalangan pegawai dan warga binaan.
Dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban, Rutan Pangkep secara rutin melakukan razia blok hunian, pemeriksaan tes urine, serta menjalin kolaborasi strategis dengan TNI–Polri dalam deteksi dini gangguan kamtib.
Rutan Pangkep Peringati Maulid Nabi, Tekankan Teladan Akhlak Rasulullah
Selain itu, Rutan juga memperkuat upaya rehabilitasi dan konseling bagi warga binaan pengguna narkoba, bekerja sama dengan Ikatan Konselor Adiksi Indonesia (IKAI) Provinsi Sulawesi Selatan.
Program ini bertujuan membantu warga binaan pulih secara psikologis dan sosial agar mampu hidup bebas dari ketergantungan narkotika setelah bebas nanti.
Rutan Pangkep Sosialisasikan Zona Integritas Menuju WBBM ke Masyarakat
Kepala Rutan (Karutan) Kelas IIB Pangkep, Irphan Dwi Sandjojo, menegaskan bahwa semua capaian tersebut merupakan hasil kerja kolektif seluruh jajaran, dengan dukungan dari berbagai mitra dan pemangku kepentingan.
“Kami terus berupaya menghadirkan Pemasyarakatan yang berdaya guna bagi masyarakat, sejalan dengan arah kebijakan Presiden dan Menteri Imipas. Sinergi antara pegawai, aparat penegak hukum, serta masyarakat menjadi kunci keberhasilan berbagai program yang telah dijalankan,” ujar Irphan, Senin (20/10/2025).
Langkah Nyata Rutan Pangkep: WBP Dibina Lewat Rehabilitasi
Melalui berbagai langkah nyata ini, Rutan Kelas IIB Pangkep berkomitmen untuk terus berinovasi, memperkuat kontribusi, dan membangun sistem pembinaan yang produktif dan berkelanjutan.
Irphan menegaskan, warga binaan harus disiapkan tidak sekadar untuk bebas, tetapi untuk menjadi bagian dari kekuatan bangsa dalam mewujudkan Indonesia Maju dan Berdaulat.
Editor: Ramli
Sumber: Humas

Tinggalkan Balasan