Rutan Makassar Perkuat Layanan Kesehatan Lewat Pemeriksaan Gratis Berskala Khusus
MAKASSAR, MATANUSANTARA — Rutan Kelas I Makassar kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan standar layanan kesehatan pemasyarakatan. Bekerja sama dengan Balai Besar Kesehatan (BBKK), rutan menggelar pemeriksaan kesehatan gratis dan deteksi dini penyakit bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), petugas, serta Dharma Wanita Persatuan.
Menurut informasi program tersebut berlangsung selama dua hari, yakni 20–21 November 2025, dengan cakupan layanan yang lebih luas dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Pemeriksaan meliputi.
- Tekanan darah
- Gula darah
- Kolesterol
- Pemeriksaan gizi
- Konsultasi kesehatan
- Deteksi dini kanker rahim
- Pemantauan penyakit tidak menular lainnya.
Tenaga medis BBKK juga memberikan edukasi kesehatan, termasuk penanganan awal jika ditemukan gejala yang berpotensi berkembang menjadi masalah serius.
Karutan Makassar Hadiri Tasyakuran HUT Imipas, Tegaskan Komitmen Pelayanan Pemasyarakatan
Kepala Rutan (Karutan) Kelas I Makassar menegaskan pentingnya langkah preventif ini.
“Kesehatan adalah kebutuhan dasar dan hak setiap individu, termasuk warga binaan. Melalui kerja sama ini, kami ingin memastikan deteksi dini dilakukan, agar penanganan kesehatan bisa tepat dan tidak menunggu kondisi memburuk.” Ujarnya kepada media, Sabtu (22/11/2025)
Pemeriksaan diikuti puluhan WBP perempuan, para petugas, hingga anggota Dharma Wanita. Antusiasme peserta terlihat dari tingginya tingkat partisipasi selama dua hari pelaksanaan.
Bimtek Pengadaan BAMA 2026 Perkuat Transparansi Rutan Makassar
Rutan Makassar menegaskan bahwa kolaborasi serupa akan terus diperluas untuk menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang sehat, aman, dan manusiawi.
Selain layanan pemeriksaan, para peserta juga mendapat edukasi mengenai pola hidup sehat, kebersihan, dan pencegahan penyakit tidak menular.
Rutan Makassar Perkuat Pembinaan Karakter Warga Binaan Lewat Kursus Mahir Lanjutan Pramuka
Melalui kegiatan ini, Rutan Kelas I Makassar berharap kesadaran kesehatan semakin meningkat dan budaya deteksi dini menjadi kebiasaan yang berkelanjutan di lingkungan pemasyarakatan.
Editor: Ramli
Sumber: Humas

Tinggalkan Balasan