MAKASSAR, MATANUSANTARA, –Aromah tak sedap diarea Trans Studio Mall (TSM) Makassar diduga kalahkan bau yang berada di tempat pembuangan akhir (TPA) Antang, yang berada di Jalan AMD, Kecamatan Manggala,
Aroma tersebut dikeluhkan oleh salah satu pengunjung dan warga pengguna jalan poros metro Tanjung bunga, Kecamatan Tamalate.
Hal itu diungkapkan oleh salah satu pengunjung yang menyambangi TSM Makassar yang terletak di Jalan Metro Tanjung Bunga, Kecamatan Tamalate, Sulawesi Sulawesi (Sulsel).
Pengunjung tersebut diketahui ketua dari salah satu lembaga yang cukup ternama yaitu Brigade Muslim Indonesia (BMI), Muhammad Zulkifli, ST, MM, beliau melempar video digroup WhatsApp wartawan “Info Kejadian Makassar” dengan caption “Kalau lewat di jalur keluar TSM jgn coba buka jendela karena anda akan rasakan bau busuk yang luar biasa”
“Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatu, saat ini saya berada di TSM, saya pulang lewat belakang, luar biasa baunya kala-kala baunya TPA Antang, kayaknya perlu di kritisi sedikit sama teman-teman wartawan dan LSM, termasuk pemerhati lingkungan” ujarnya didalam video yang dishare, Sabtu (01/06/2024)
Dikonfirmasi terkait video tersebut, Zulkifli membenarkan aroma tak sedap tersebut diduga kalahkan bau yang berada di TPA Antang dan berharap Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar turun kroscek
Profil Kapolrestabes Makassar Yang Berani Tutup THM Milik Hotman Paris Hutapea
“Iya betul disana sangat bau, saya harap Dinas terkait dalam hal ini segera bertindak sebelum Aromah ini dirasakan oleh penduduk yang bermukim di wilayah Kecamatan Tamalate” tegasnya
Terpisah, pengguna jalan yang sebelumnya diwawancarai, senada dengan Zulkifli mengatakan bahwa Aroma ini sangat meresahkan kami sebagai pengguna jalan dibilangan poros metro Tanjung Bunga
“Iya, baunya sudah hampir masuk di wilayah pemukiman warga, jika didiamkan saya yakin ini aroma akan menjadi musibah untuk para warga, mengapa demikian udara
yang dihirup oleh warga yang berada disekitaran TSM, diduga mengandung virus yang bisa menyebabkan alat pernafasan para masyarakat terinfeksi” ungkapnya beberapa Minggu lalu ke awak media.
