MAROS, MATANUSANTARA –Kapolres Maros AKBP Awaludin Amin, S.I.K, semarakkan hari ulang tahun (HUT) Bayangkara ke-78 tahun 2024, memilki cara tersendiri dan unik.
Keunikan tersebut terpantau awak media, pada saat dikegiatan upacara HUT Bayangkara ke 78 tahun yang diselenggarakan di Lapangan Pallantikang yang terletak di Kelurahan Pettuadae, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel), Senin 01 Juli 2024.
Upacara HUT Bayangkara tersebut, keunikan yang dimaksud, pada saat kedatangan Kapolres Maros, AKBP Awaludin Amin, S.I.K. yang memimpin pasukan berkuda dari Pordasi dengan berjumlah 78 orang
Didalam acara perayaan HUT Bayangkara, juga terpantau awak media, sebanyak 56 UMKM yang terlibat serta di meriahkan dengan menghadirkan artis penyanyi jebolan KDI.
Pada moment yang berbahagia itu, turut dihadiri sejumlah tamu undangan mulai dari unsur Forkopimda plus, personel TNI AD dan TNI AU, Satpol PP, Damkar, Ketua DPRD Maros, Kejari Maros, turut hadir juga Wakil Bupati Maros.
Diketahui Tema HUT Bhayangkara tahun ini adalah “Polri Presisi Mendukung Percepatan Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas”
Pada kesempatan itu, Kapolres maros menyampaikan terimakasih terhadap seluruh tamu, kepada anggotanya yang berjasa besar dengan keberanian, kebijaksanaan, dan ketabahan luar biasa.
“Hal-hal yang mencederai warga yang mungkin pernah mencederai warga dengan sengaja atau tidak sengaja, maka akan kami benahi agar bisa sesuai dengan filosofi presisi,” ujarnya.
Selain itu, Polres Maros pun mengapresiasi masyarakat Maros yang banyak membantu dalam penegakan Bhabinkamtibmas.
“Maros aman bukan karena polisinya atau tentaranya tapi karena masyarakat maros yang mau aman,” ujarnya.
Pada perayaan HUT bhayangkara tersebut, Kapolres Maros juga menyampaikan bahwa telah melibatkan 56 UMKM di Kabupaten Maros dilibatkan.
“56 stan berpartisipasi dan seluruh tamu hingga peserta upacara bisa makan gratis di stan UMKM, serta hadir pula Artis Kdi” ujarnya
Beliau berharap dengan usia Bhayangkara yang bertambah bisa menjadi bahan pembelajaran/introspeksi untuk internal Polri dan lebih baik lagi dari sebelumnya.
