PAREPARE, MATANUSANTARA –Ditengah semangat kolaborasi lintas sektor, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Parepare kembali menunjukkan komitmennya dalam membentuk warga binaan yang aktif, peduli, dan berintegrasi melalui kegiatan rutin Jumat Bersih bersama masyarakat.
Aksi tersebut digelar di sepanjang kawasan PantaiKu, Jalan Mattirotasi, dan menjadi bagian dari gerakan kebersihan serentak yang diprakarsai Pemerintah Kota Parepare.
Kalapas Parepare Beserta Jajaran Sampaikan Pesan di Hari Bhakti Adhyaksa ke-65 Tahun 2025
Dipimpin langsung oleh Kalapas Parepare, Marten, Bc.IP., S.H., M.H., kegiatan sosial ini melibatkan warga binaan yang sedang mengikuti program asimilasi kerja luar. Mereka bahu-membahu dengan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat dalam membersihkan kawasan pantai, merapikan fasilitas umum, dan mengangkut sampah—sebuah potret nyata pemasyarakatan yang terbuka dan partisipatif.
“Ini adalah bagian dari pembinaan kepribadian untuk menumbuhkan sikap gotong royong, kepedulian sosial, dan kesiapan warga binaan untuk kembali menjadi bagian dari masyarakat yang produktif,” jelasnya melalui keterangan tertulis, Jumat (01/08)
Laksanakan “GUDEP Baharuddin Lopa”, Lapas Parepare Tekken PKS With Kwartir
Tak hanya memperlihatkan wajah baru Lapas, kegiatan ini juga menumbuhkan empati masyarakat terhadap warga binaan. Sejumlah warga terlihat antusias dan menyambut baik kehadiran mereka yang selama ini lebih sering terpinggirkan dari ruang sosial.
“Kami sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini. Pantai jadi lebih bersih, dan yang lebih penting lagi, kami jadi melihat sisi lain dari warga binaan. Ternyata mereka juga bisa berkontribusi dan berubah ke arah yang baik,” ujar Ibu Fitriani, warga sekitar.
Kalapas Parepare Koordinasi dengan Wali Kota Bahas Pemberian Remisi dan Pembinaan WBP
Salah satu warga binaan Lapas Parepare pada Jumat bersih itu turut membagikan perasaannya dengan tulus.
“Saya merasa sangat senang bisa ikut serta dalam kegiatan bersih pantai ini. Ini kesempatan bagi kami untuk menunjukkan bahwa kami bisa berubah dan berguna bagi masyarakat. Harapan saya, masyarakat bisa melihat kami tidak hanya dari masa lalu, tetapi juga dari usaha kami untuk menjadi lebih baik,” tuturnya.
Gelar Program Rehabilitasi Sosial Pemasyarakatan TA 2025, Warga Binaan Lapas Parepare: Siap Berubah
Kegiatan ini sejalan dengan imbauan Pemerintah Kota Parepare dalam menggerakkan semua elemen masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan melalui gerakan Jumat Bersih. Di balik sekop dan karung sampah, tersimpan upaya besar untuk membangun jembatan kepercayaan antara warga binaan dan masyarakat.
Lebih lanjut, Kalapas juga mengimbau masyarakat yang tinggal di sepanjang bantaran sungai untuk tidak membuang sampah ke sungai, demi mendukung kebersihan pantai dan menyukseskan program pariwisata Kota Parepare.
Lapas Parepare Laksanakan Giat Studi Tiru Selama Dua Hari
“Jika sungai kita jaga, laut pun akan terjaga. Ini bukan hanya soal kebersihan, tetapi juga tentang tanggung jawab bersama dalam membangun kota ini,” tandas Marten
Dengan rutin melibatkan warga binaan dalam kegiatan sosial semacam ini, Lapas Parepare menegaskan bahwa pemasyarakatan bukan sekadar soal hukuman, melainkan soal perubahan, pengharapan, dan pembuktian bahwa setiap orang layak diberi kesempatan kedua.