Berputar 90 Derajat!! Penumpang KRL Mendadak Kejang, Gerakan Kepala Aneh Bikin Panik
MAKASSAR, MATANUSANTARA — Suasana perjalanan KRL rute Jakarta–Bogor berubah menegangkan ketika seorang penumpang perempuan tiba-tiba mengalami kejang hebat hingga tubuhnya berguling di lantai kereta, Kamis 6 November 2025. Insiden ini viral setelah diunggah ulang akun Instagram @lasinranginfo, Sabtu 9 November 2025.
Dalam video tersebut, wanita itu tampak kejang dengan gerakan kepala yang terputar hingga mendekati 90 derajat ke belakang.
Viral !! Warga Bareng Pengawas SPBU di Makale Bersitegang Diduga Gegara Mafia BBM
Gerakan ini memicu kepanikan penumpang karena tidak lazim terlihat pada kejang epilepsi biasa. Video memperlihatkan korban sempat duduk sambil tubuhnya terhuyung dan kepala tertekuk ke belakang secara ekstrem.
Keterangan video menyebut dugaan epilepsi, namun beberapa warganet mempertanyakan gerakan kepala yang tidak umum, memunculkan kemungkinan kondisi lain seperti kejang atipikal, reaksi obat, atau kelelahan ekstrem, meski belum ada keterangan resmi dari pihak medis.
Buntut “TKS” Viral di Medsos, Mahasiswi UNS Kena Sanksi dan Beasiswa KIP-K Dicabut
Menurut informasi yang dikutip dari VIVA dan akun Instagram @fakta.indo, petugas dan penumpang langsung menolong korban dengan menyingkirkan benda sekitar dan menstabilkan tubuhnya. Kereta kemudian dihentikan di stasiun terdekat agar korban segera diberi penanganan medis.
Epilepsi sendiri merupakan gangguan neurologis yang menyebabkan kejang berulang akibat aktivitas listrik abnormal di otak.
Meski tidak menular, gejalanya sering terlihat dramatis dan membuat panik orang di sekitar. Dokter menyebutkan beberapa langkah penanganan awal saat seseorang mengalami kejang: (menjauhkan benda berbahaya, memposisikan tubuh miring, tidak memasukkan benda ke mulut, serta tidak memberikan minum hingga korban benar-benar sadar)
Lirik Lagu Viral di Medsos Judul: Merah Putih Untuk Siapa?
Dalam kasus ini, respons cepat petugas KRL dan penumpang berhasil mencegah cedera serius. Korban langsung dievakuasi setelah kereta berhenti.
Peristiwa ini menjadi pengingat penting mengenai pendidikan publik soal penanganan kejang di ruang umum. Pemahaman awal dapat menyelamatkan nyawa dan meminimalkan risiko cedera, terutama di transportasi massal seperti KRL.
Editor : Ramli

Tinggalkan Balasan