MAKASSAR, MATANUSANTARA — Ditengah sorotan publik terhadap kasus korupsi proyek Jalan Sabbang–Tallang di Kabupaten Luwu Utara (Lutra) muncul satu nama yang mencuri perhatian yaitu Darmawangsyah Muin, Wakil Bupati Gowa ditambah harta kekayaannya tembus dengan angka fantastis dengan nilai kurang lebih Rp. 29 Miliar.
Sebelum kita mengupas secara detail harta kekayaan milik Darmawangsyah Muin, kita bahas terlebih dahulu kasus korupsi proyek pembangunan Jalan Sabbang–Tallang, Kabupaten Luwu Utara (Lutra), yang menimbulkan kerugian negara sebesar Rp7,4 miliar.
Nama Darmawangsyah disebut secara jelas dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan (Kejati Sulsel) berdampingan dengan nama-nama lain seperti Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Sulsel, Sari Pudjiastuti, serta pimpinan PT Aiwondeni Permai, Ong Ongianto Andres.
Namun, ketika proses persidangan berjalan dan pengadilan meminta kehadirannya sebagai saksi, Darmawangsyah tak kunjung hadir. Bahkan permohonan JPU untuk memanggilnya secara paksa ditolak oleh Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Makassar pada Selasa, 22 Juli 2025.
Ahli Keuangan dan LKPP Bongkar Skema Korupsi Proyek Jalan Sabbang-Tallang di Tipikor Makassar
Sikapnya yang dinilai enggan hadir ini menimbulkan tanda tanya besar: ada apa di balik ketidakhadiran Darmawangsyah? Dan siapa sebenarnya sosok di balik jabatan Wakil Bupati ini?
Kita lanjut membahas Harta Kekayaan Darmawangsyah: Fantastis dan Mengagumkan berdasarkan data yang ditelusuri pada hari Senin 04 Juli 2025 di elhkpn.kpk.go.id.
Pernyataan Jaksa Agung soal Kades Tuai Sorotan: Pegiat Antikorupsi Minta Kejaksaan Tak Lembek
Tim redaksi Matanusantara.co.id menelusuri Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan oleh Darmawangsyah ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tercatat, laporan per 30 April 2025 bertepatan saat ia menjabat sebagai Wakil Bupati Gowa menunjukkan total kekayaan mencapai angka mencengangkan: Rp29.011.722.870.
Angka ini bukan hanya besar, tapi juga menggambarkan gaya hidup kelas atas berikut rinciannya.
Tanah dan Bangunan: Rp24,15 Miliar
Kekayaan terbesarnya disumbang oleh 17 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Kabupaten Gowa, hasil dari kepemilikan pribadi.
Nilainya mulai dari ratusan juta hingga miliaran rupiah per unit, Rincian Singkat: Diantaranya Tanah 2.200 m² senilai Rp3,9 miliar, Tanah dan bangunan 289 m²/450 m² senilai Rp3,4 miliar ditambah dengan Tanah seluas 4.170 m² senilai Rp1,5 miliar Seluruh aset tersebut diklaim sebagai hasil sendiri.
Hadiri Giat Fraud Awareness Pertamina, Kejati Sulsel Bakal Berperang Aktiv Cegah Korupsi di BUMN
Daftar Rincian Lengkap.
- Tanah Seluas 1624 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI Rp. 1.100.000.000
- Tanah dan Bangunan Seluas 116 m2/150 m2 di KAB / KOTA / GOWA, HASIL SENDIRI Rp. 1.550.000.000
- Tanah Seluas 1300 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI, Rp. 2.250.000.000
- Tanah Seluas 1000 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI, Rp. 1.800.000.000
- Tanah Seluas 2200 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI, Rp. 3.900.000.000
- Tanah Seluas 1300 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI, Rp. 2.250.000.000
- Tanah Seluas 252 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI, Rp.850.000.000
- Tanah Seluas 176 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI, Rp.850.000.000
- Tanah dan Bangunan Seluas 289 m2/450 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI, Rp. 3.400.000.000
- Tanah dan Bangunan Seluas 158 m2/160 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI, Rp. 1.500.000.000
- Tanah dan Bangunan Seluas 157 m2/160 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI, Rp. 1.500.000.000
- Tanah Seluas 362 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI, Rp.300.000.000
- Tanah Seluas 542 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI, Rp.500.000.000
- Tanah Seluas 400 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI, Rp.200.000.000
- Tanah Seluas 384 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI, Rp.400.000.000
- Tanah Seluas 1002 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRI, Rp. 300.000.000
- Tanah Seluas 4170 m2 di KAB / KOTA GOWA, HASIL SENDIRIRp. 1.500.000.000
Darmawangsyah juga tercatat memiliki empat unit mobil mewah Total Rp4,05 Miliar
– Mercedes Benz GLE 450 (2021) senilai Rp1,5 miliar
– Toyota Alphard 2.5 G CVT (2023) senilai Rp1,4 miliar
– Mercedes Benz CLA 200 (2020) senilai Rp600 juta
– Honda Accord Turbo CVT (2020) senilai Rp550 juta
– Harta bergerak : Rp250 juta
– Kas dan Setara Kas: Rp561.722.870
– Total Kekayaan Bersih: Rp29.011.722.870
– Tak ditemukan kepemilikan surat berharga, hutang, atau aset lainnya dalam laporan tersebut.
Inakor dan Formasi Gowa Laporkan Dugaan Korupsi Iuran BPJS Fiktif ke Kejati Sulsel
Terimakasih banyak sudah membaca artikel ini, Tim Redaksi Matanusantara.co.id masih menyiapkan artikel yang lebih Waow dan Hot.