Diresmikan Bupati Deli Serdang, Gedung Yayasan Satu Hati Sempat Diteror Bom Molotov Dini Hari
DELISERDANG, MATANUSANTARA –Bupati Deli Serdang dr. Asri Ludin Tambunan bersama istri, Jelita Tambunan selaku Ketua PKK Kabupaten Deli Serdang, secara resmi meresmikan Gedung Baru Yayasan Satu Hati Bersama Kita Bisa, Senin sore, 27 Oktober 2025. Peresmian berlangsung meriah dengan pemotongan pita dan sambutan hangat melalui tarian khas daerah.
Dalam sambutannya, Bupati Asri Ludin Tambunan menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pembangunan yayasan tersebut. Ia menilai keberadaan yayasan ini akan menjadi wadah penting dalam memperkuat bidang sosial dan kemasyarakatan di Deli Serdang.
Netanyahu Ingatkan!! Israel Akan Tentukan Sendiri Pasukan Internasional di Gaza
“Saya punya suatu kebanggaan khusus dengan kedatangan hari ini. Karena kebetulan saya sangat kenal dengan Bapak Budi SE, MM, sehingga bersama stakeholder terkait kami melihat ini merupakan prospek yang bagus ke depan, apalagi di bidang sosial kemasyarakatan,” ujar Bupati Deli Serdang dr. Asri Ludin Tambunan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Muhammad Dahnil Ginting, anggota DPRD Deli Serdang dari Fraksi Gerindra; Muhammad Rizki, SH, Direktur PT. Tri Bhala Chakti; jajaran Kapolsek Talun Kenas; tokoh agama, tokoh masyarakat, camat, kepala desa, serta ratusan tamu undangan lainnya.
KSPI Umumkan Aksi Nasional 30 Oktober, 10 Ribu Buruh Bergerak Serentak
Namun di balik kemeriahan acara tersebut, terdapat insiden memilukan yang terjadi pada dini hari sekitar pukul 04.00 WIB, sebelum peresmian dimulai.
Tenda depan lokasi acara dilaporkan terbakar akibat lemparan bom molotov dari orang tak dikenal.
Pihak keamanan PT. Tri Bhala Chakti menyebut kejadian itu bukan yang pertama kalinya.
Sebelumnya, pada 7 Agustus 2025, juga terjadi aksi pelemparan batu yang merusak kaca depan gedung yayasan dengan kerugian ditaksir mencapai Rp 5 juta.
Pelapor atas kejadian tersebut, Bapak Nawir, telah melaporkannya ke pihak kepolisian.
Wujudkan Pemasyarakatan Bersih, Lapas Maros Ikuti Komitmen Nasional Pemberantasan Halinar
Pihak keamanan PT. Tri Bhala Chakti menduga pelaku merupakan kelompok yang sama, dan telah mengantongi nama berinisial FR dan rekan-rekan, warga Desa Limau Mungkur. Mereka memastikan akan menindaklanjuti persoalan ini bersama Kapolsek Talun Kenas.
Saat dikonfirmasi di lokasi, Kapolsek Talun Kenas AKP Ronald Manullang membenarkan adanya peristiwa tersebut dan menegaskan bahwa pihaknya telah menurunkan tim khusus untuk mengusut kasus itu.
Wujudkan Pemasyarakatan Bersih, Lapas Maros Ikuti Komitmen Nasional Pemberantasan Halinar
“Kejadian tersebut masih dalam proses lidik, bang. Ini harga diri, dan kita sudah memerintahkan anggota termasuk Kanit Reskrim untuk segera mencari terduga pelaku, agar bisa dipastikan siapa sebenarnya pelakunya,” ungkap AKP Ronald Manullang kepada wartawan.
Di sela acara, Direktur PT. Tri Bhala Chakti, Muhammad Rizki SH, mengaku kecewa namun tetap bersyukur acara peresmian berjalan sukses. Ia menyebut peristiwa itu sebagai tamparan serius bagi rasa aman di lingkungan sosial.
Dukung Swasembada Pangan Nasional, AKBP Adnan Pimpin Penanaman Jagung Serentak
“Alhamdulillah acara hari ini sukses terlaksana dengan kedatangan Bapak Bupati Deli Serdang. Namun, kekecewaan sempat muncul akibat pelemparan bom molotov yang sempat membakar tenda tadi pagi dini hari. Kami akan sangat serius menindaklanjuti persoalan keamanan serta kenyamanan di area gedung ini,”
tegas Muhammad Rizki.
Editor: Ramli
Wartwan: Riki

Tinggalkan Balasan