TOKYO, MATANUSANTARA – Sebuah bola api yang sangat terang melesat di tengah kegelapan malam di wilayah Jepang bagian barat. Kemunculan bola api di udara ini mengejutkan penduduk Jepang, namun para pakar mengatakan hal itu merupakan fenomena alam dan bukan invasi alien.
Sejumlah foto dan video yang beredar di internet, seperti dilansir AFP, Rabu (20/8/2025), menunjukkan bola api yang memancarkan cahaya sangat terang di tengah langit malam hari di Jepang. Bola api itu dilaporkan terlihat dari jarak ratusan kilometer.
Kemunculan bola api itu tercatat terjadi pada Selasa (19/8) malam, tak lama setelah pukul 23.00 waktu setempat.
Sejumlah penduduk Jepang menuturkan bagaimana mereka menyaksikan langsung kemunculan bola api di udara tersebut.
“Cahaya putih yang belum pernah saya lihat sebelumnya turun dari atas, dan menjadi begitu terang sehingga saya dapat melihat dengan jelas bentuk-bentuk rumah di sekitar kami,” tutur Yoshihiko Hamahata, yang sedang berkendara di area Prefektur Miyazaki saat bola api itu muncul.
“Rasanya seperti siang hari. Untuk sesaat, saya tidak mengetahui apa yang terjadi dan sangat terkejut,” ucapnya saat berbicara kepada televisi NHK.
Memberikan penjelasan atas peristiwa yang menggemparkan tersebut, Toshihisa Maeda selaku kepala Museum Antariksa Sendai di wilayah Kagoshima, Jepang barat daya, mengatakan bahwa objek yang muncul di langit malam itu merupakan sebuah meteor yang sangat terang, yang menjadi bola api saat memasuki Bumi.
Maeda memperkirakan meteor itu terjatuh di perairan Samudra Pasifik.
“Orang-orang melaporkan mereka merasakan udara bergetar. Itu seterang Bulan,” katanya kepada AFP.
Objek yang menyebabkan peristiwa bola api, menurut badan antariksa Amerika Serikat (AS) atau NASA, dapat berukuran lebih dari satu meter.
Bola api yang meledak di atmosfer secara teknis disebut sebagai bolide, meskipun istilah bola api dan bolide sering digunakan secara bergantian.