Lapas Maros Tutup Pelatihan Las, Warga Binaan Pamer Karya
MAROS, MATANUSANTARA -– Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Maros resmi menutup Pelatihan Kemandirian Teknik Pengelasan pada Jumat 12 September 2025.
Penutupan kegiatan tersebut disampaikan oleh Humas Lapas Maros, Rifqi Jalil, bahwa berbeda dari biasanya, karena ditandai dengan pameran produk hasil karya warga binaan, yang selama 12 hari dilatih untuk menguasai keterampilan pengelasan.
10 Ribu Pohon Kelapa Ditanam Serentak, Lapas Maros Ambil Bagian
“Selama pelatihan, peserta tidak hanya menerima materi teori dasar, tetapi juga praktik intensif” ujarnya
“Mereka dilatih mulai dari pengenalan alat, teknik pengelasan sederhana, hingga menghasilkan produk nyata yang siap dipamerkan. Kegiatan ini menghadirkan instruktur yang sejak awal mendampingi proses pembelajaran” tambahnya
Doa Bersama di Lapas Maros, Suara Tulus untuk Keselamatan Negeri
Instruktur mengaku kagum dengan semangat peserta. “Mereka menunjukkan keseriusan dalam setiap sesi. Harapan kami, keterampilan ini benar-benar dimanfaatkan setelah kembali ke masyarakat, baik untuk bekerja maupun membuka usaha mandiri,” ungkapnya.
Sementara, Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIB Maros, Ali Imran, menegaskan pelatihan ini adalah bagian penting dari program pembinaan yang berorientasi pada kemandirian.
Solidaritas Antar Instansi, Lapas Maros Ikut Donor Darah Kejari
“Kami berharap ilmu yang diperoleh warga binaan tidak berhenti hanya di dalam lapas, tetapi benar-benar dimanfaatkan setelah mereka bebas nanti. Dengan keterampilan yang dimiliki, mereka bisa lebih mudah mendapatkan pekerjaan atau bahkan menciptakan lapangan kerja sendiri,” jelasnya.
Penutupan pelatihan dirangkaikan dengan pesan motivasi agar peserta terus mengasah keterampilan. Pameran karya yang ditampilkan menjadi bukti nyata bahwa pembinaan di Lapas tidak sebatas teori, tetapi juga menghasilkan keterampilan praktis yang dapat menjadi bekal hidup.
Lapas Maros Gelar Pelatihan Pengelasan, Bekali Warga Binaan Keterampilan Mandiri
Lapas Kelas IIB Maros menegaskan komitmennya untuk menghadirkan program pembinaan bermanfaat, baik dalam bidang kemandirian maupun kepribadian, sebagai bagian dari proses reintegrasi sosial warga binaan.
Editor: Ramli
Tinggalkan Balasan