Polrestabes Makassar Usut Pelaku SKCK Palsu untuk P3K

MAKASSAR, MATANUSANTARA -– Dugaan penerbitan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) palsu kembali mencuat di Kota Makassar. Kasat Intelkam Polrestabes Makassar, Kompol Asdar, menegaskan pihaknya tengah melakukan penyelidikan dan memburu terduga pelaku penerbit dokumen ilegal tersebut.

“Kami akan selidiki dan mengejar pelaku,” ujar Kompol Asdar dengan tegas kepada awak media, Rabu (17/9/2025).

Ia menekankan, SKCK yang digunakan korban untuk mendaftar Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) itu dipastikan bukan produk resmi Polrestabes Makassar. “Saya lihat tanda tangannya kasar sekali. Kami pastikan itu bukan produk kami,” tambahnya.

Nekat! Oknum Polisi di Makassar Diduga Terbitkan SKCK P3K Palsu

Untuk memastikan penanganan transparan, penyelidikan ini juga melibatkan Propam Polrestabes Makassar. “Kami belum bisa mengatakan dia (E) pelaku. Saat ini kami juga melakukan penyelidikan dan sudah koordinasi dengan Propam,” jelas Asdar.

Sebelumnya, seorang warga mengaku kecewa setelah menerima SKCK yang diduga palsu. Dokumen itu diurus melalui seorang oknum berinisial E yang disebut-sebut bertugas di Polrestabes Makassar dengan biaya Rp100 ribu.

Namun, saat diterima, dokumen tersebut memunculkan sejumlah kejanggalan, antara lain:

• Kertas tipis dan tidak sesuai standar dokumen resmi.
• Banyak kesalahan pengetikan.
• Tanda tangan Kasat Intelkam tampak kasar dan tidak autentik.

Nekat! Oknum Polisi di Makassar Diduga Terbitkan SKCK P3K Palsu

Kasus ini menambah daftar panjang praktik peredaran dokumen kepolisian palsu di Makassar. Publik kini menunggu langkah tegas Polrestabes dalam menindak oknum yang diduga mencoreng institusi kepolisian.

Editor: Ramli