Mata Nusantara

Akurat Tajam & Terpercaya

Warga Ngamuk! Motor Wartawan Dibakar Saat Liput Penertiban Tambang Ilegal di Pulau Bayur

Suasana pasca kerusuhan di Desa Pulau Bayur, Kecamatan Cerenti, Kabupaten Kuansing, Selasa (7/10/2025).

KUANSING, MATANUSANTARA – Suasana mencekam terjadi di Desa Pulau Bayur, Kecamatan Cerenti, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Selasa (7/10/2025). Operasi penertiban tambang emas ilegal (PETI) yang digelar tim gabungan TNI, Polri, dan Satpol PP, berakhir ricuh setelah warga yang diduga pemilik rakit PETI menyerang aparat dan membakar kendaraan.

Aksi brutal itu pecah saat tim gabungan tengah memusnahkan rakit-rakit penambangan di aliran Sungai Kuantan.

Dukung Swasembada Pangan Nasional, AKBP Adnan Pimpin Penanaman Jagung Serentak

Warga yang tak terima sumber mata pencahariannya dimusnahkan, melampiaskan amarah dengan menghancurkan mobil dinas Kapolres Kuansing AKBP Raden Ricky Pratidiningrat, kendaraan Satpol PP, dan mobil Patwal Lantas Polres Kuansing.

Beberapa video amatir yang beredar di media sosial memperlihatkan massa melempari dan memecahkan kaca mobil aparat di pinggiran jalan desa. Tak hanya itu, satu unit sepeda motor milik wartawan bernama Ayub juga ikut dibakar.

600 Dapur Gizi Gratis Milik Polri Tak Pernah Bermasalah, Irma Chaniago: Bisa Jadi Contoh Nasional

Kasat Pol PP Kuansing, Rio Kasyter Wandra, menjelaskan bahwa operasi ini melibatkan 32 personel Satpol PP, 10 personel TNI, dan anggota Polres Kuansing, dipimpin langsung oleh Bupati Kuansing H. Suhardiman Amby, Kapolres AKBP Raden Ricky Pratidiningrat, dan Kalaksa BPBD H. Yulizar.

“Tim menemukan sekitar 30 rakit PETI di Sungai Kuantan. Saat pembakaran rakit ke-26, warga mulai bereaksi dari tebing sungai, meneriaki tim. Tiba-tiba kaca mobil Pak Kapolres dan Patwal dipecahkan,” ungkap Rio.

Pemusnahan HP di Lapas Parepare Jadi Contoh Nasional

Rio juga mengonfirmasi bahwa motor milik jurnalis Ayub ikut dibakar massa, meski penyebabnya belum diketahui. “Kami berada di sungai saat itu, tidak tahu pasti apa pemicunya,” tambahnya.

Menyadari situasi mulai tidak terkendali, tim gabungan memilih meninggalkan lokasi untuk menghindari bentrokan lebih besar. Kapolres Kuansing sendiri belum memberikan keterangan resmi atas insiden ini.

Data Lengkap Pertumbuhan Ekonomi Nasional Kuartal II 2025 di Indonesia

Bupati Kuansing, H. Suhardiman Amby, menegaskan bahwa pemerintah tetap melarang aktivitas tambang tanpa izin di wilayah Batang Kuantan.

“Saya imbau masyarakat untuk menahan diri. Jika ingin menambang, lakukan secara legal dengan mengurus izin pertambangan rakyat (IPR) di PTSP Kuansing. Kami siap bantu menghubungkan ke PTSP Provinsi Riau,” tegasnya.

Maluku Utara Pimpin Pertumbuhan Ekonomi Nasional, Tembus 7,95 Persen

Suhardiman juga mengingatkan bahaya tambang ilegal bagi lingkungan dan generasi mendatang.

“Lebih dari satu juta warga di Kuansing, Inhu, dan Inhil bisa terdampak merkuri dari aktivitas PETI. Ini ancaman serius bagi masa depan anak-anak kita,” ujarnya menutup.

Editor: Ramli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!