Zulmar Adhy Surya Tinggalkan Luwu, Kajari Humanis Ini Resmi Jabat Kajari Ponorogo
BELOPA, MATANUSANTARA — Rotasi pejabat struktural di lingkungan Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan (Kejati Sulsel) kembali bergulir. Berdasarkan Surat Keputusan Jaksa Agung Republik Indonesia tertanggal 13 Oktober 2025, sejumlah pejabat mendapat penugasan baru, termasuk Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Luwu, Zulmar Adhy Surya, yang kini dipercaya menjabat sebagai Kajari Ponorogo, Jawa Timur.
Dikenal ramah dan dekat dengan masyarakat Belopa, Pak Zul sapaan akrabnya telah memimpin Kejari Luwu selama dua tahun.
Investigasi Kriminal & Kejahatan Digital Hukum dan Penegakan Keamanan Siber
Selama masa kepemimpinannya, berbagai program inovatif dan kolaboratif lahir dari tangan dinginnya, membawa semangat pembaruan dalam pelayanan hukum dan pendekatan humanis kepada masyarakat.
Salah satu inovasi andalannya ialah program Ma’Jabe (Rumah Jaksa Belopa), yang menghadirkan seluruh fungsi kejaksaan dalam satu wadah kegiatan.
Makassar Urutan Pertama Dengan Kriminalitas Tertinggi Tahun 2024, Menurut Hasil BPS Sulsel
Melalui program ini, Kejari Luwu aktif hadir di desa-desa binaan dengan kegiatan Restorative Justice, penyuluhan hukum, pengamanan dan pendampingan dana desa, sosialisasi tipikor, serta pelatihan tata kelola keuangan desa.
Selain fokus pada tugas penegakan hukum, Zulmar juga dikenal sebagai sosok yang mendorong kedekatan antara Kejaksaan dan masyarakat.
JPU Didesak Koordinasi Polda Sulsel Atas Dasar Fakta Persidangan Korupsi Sabbang-Tallang
Bersama Pemerintah Daerah Luwu, ia menggagas kegiatan “Adhyaksa Trail Luwu” MotoTrail Wisata Alam Luwu (WAL) pada 13 September 2025, yang diikuti oleh 1.800 rider dari seluruh Indonesia.
Acara ini tidak hanya memperkenalkan potensi wisata alam Luwu, tetapi juga berhasil meningkatkan omzet pedagang lokal hingga 200 persen.
WNA Rusia Gegerkan Publik, Minta Perlindungan Kapolda Bali Lewat Instagram
Pemerintah Kabupaten Luwu pun memberikan apresiasi tinggi atas inisiatif Kejari Luwu dalam mendukung pengembangan UMKM, sektor pariwisata, dan ekonomi berkelanjutan (SDGs).
Kegiatan ini disebut mampu memperkuat citra Kejaksaan sebagai institusi sahabat masyarakat yang humanis dan membangun kepercayaan publik.
UU Polri Digugat, Advokat Leon Sebut Ada Celah Penyalahgunaan Wewenang
Dari sisi penegakan hukum, Kejari Luwu mencatat capaian signifikan sepanjang Januari–Oktober 2025, di antaranya 6 penyelidikan, 4 penyidikan, 5 penuntutan, dan 5 eksekusi perkara pidana khusus.
Beberapa di antaranya bahkan menyeret nama anggota legislatif Kabupaten Luwu dan turut dilakukan pengamanan dua tersangka DPO.
Bukan Cerita Film, Eks Wartawan Jadi Kajati Sulsel, Ini Sosok Aslinya dan Perjalanannya!
Tak hanya itu, Kejari Luwu juga berperan aktif dalam percepatan investasi sektor pertambangan, serta menangani perkara perdata menonjol seperti pencabutan hak perwalian akibat perbuatan asusila wali terhadap anak kandung.
Sebelum menjabat Kajari Luwu, Zulmar Adhy Surya dikenal dengan rekam jejak prestasinya saat menjabat Kasi Pidsus Kejari Soppeng.
Tudingan Rutan Medan Jadi Sarang Narkoba Diduga Hoaks, Begini Kesaksian Eks Napi
Pada 2017, ia turut mengantarkan Kejari Soppeng meraih peringkat I Kejari Berkinerja Terbaik se-Sulselbar, dan pada 2018 menempati peringkat III Kejari Terbaik dalam evaluasi kinerja bidang pidana khusus dan serapan anggaran.
Ia juga terlibat dalam perancangan program “Jaksa Galang Desa”, yang kini dikenal secara nasional sebagai “Jaga Desa Kejaksaan.”
Sindikat Nakko Sitanggang Diduga Dilindungi, Warga Sergai Resah Berat
Sosoknya dikenal rendah hati, terbuka terhadap media, dan selalu menebar senyum dalam pelayanan publik. Kini, publik menantikan inovasi dan gebrakan barunya di tempat tugas yang baru — Ponorogo, Jawa Timur.
Editor: Ramli
Sumber: Adiarsah SH

Tinggalkan Balasan