Mata Nusantara

Akurat Tajam & Terpercaya

Arab Saudi Ubah Aturan Tanah, Indonesia Siap Bangun Kampung Haji di Makkah

Render desain konseptual kawasan al-Hindawiyah, Makkah, calon lokasi Kampung Haji Indonesia. Proyek strategis lintas kementerian ini akan menjadi kawasan layanan terpadu bagi jamaah Indonesia, dengan estimasi kapasitas hingga 200 ribu jamaah per musim haji. (Foto: Dok. Danantara / Kemeninves 2025)

JAKARTA, MATANUSANTARA — Langkah diplomatik Indonesia di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto memasuki babak bersejarah. Untuk pertama kalinya dalam sejarah modern Arab Saudi, kerajaan itu mengubah aturan kepemilikan tanah di Makkah demi membuka ruang bagi pembangunan “Kampung Haji Indonesia” di kawasan strategis al-Hindawiyah.

Tender internasional proyek tersebut resmi digelar pada 30 Oktober 2025, diikuti lebih dari 90 entitas dari berbagai negara. Indonesia berpartisipasi melalui Badan Pengelola Investasi (Danantara), lembaga baru yang dibentuk berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 15 Tahun 2025, di bawah koordinasi Menteri Investasi Rosan Roeslani.

Presiden Prabowo Siapkan Reformasi Nasional, Pimpin Pemusnahan 214 Ton Narkoba

Langkah ini menjadi tonggak penting bukan hanya di bidang ibadah haji, tetapi juga simbol masuknya investasi strategis Indonesia di jantung Tanah Suci.

“Insya Allah nanti tanggal 30 Oktober, kita akan mengikuti proses lelang yang akan diikuti oleh lebih dari 90 entitas. Prosesnya di bawah kendali Pak Rosan Roeslani sebagai Kepala Danantara dan Menteri Investasi,” ujar Wakil Menteri Haji dan Umrah Dahnil Anzar Simanjuntak, dikutip Senin (27/10/2025).

Netanyahu Ingatkan!! Israel Akan Tentukan Sendiri Pasukan Internasional di Gaza

Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan, Pemerintah Arab Saudi bahkan mengubah peraturan pertanahan di wilayah suci Makkah agar proyek ini dapat dijalankan.

Sebelumnya, tidak ada negara asing yang diizinkan memiliki atau mengelola lahan di kawasan tersebut.

KSPI Umumkan Aksi Nasional 30 Oktober, 10 Ribu Buruh Bergerak Serentak

“Untuk pertama kali dalam sejarah, pemerintah Arab Saudi setuju pembangunan Kampung Indonesia di kota Mekkah. Undang-undangnya bahkan diubah khusus untuk kita,” ujar Prabowo dalam pidatonya yang dikutip Detiknews.

Sumber diplomatik di lingkaran Kementerian Luar Negeri RI menyebutkan, perubahan kebijakan tersebut merupakan hasil negosiasi tingkat tinggi yang berlangsung sejak masa transisi pemerintahan Mei 2024 lalu salah satu bentuk kepercayaan strategis Arab Saudi terhadap komitmen investasi Indonesia.

Wujudkan Pemasyarakatan Bersih, Lapas Maros Ikuti Komitmen Nasional Pemberantasan Halinar

Lahan seluas 84 hektare di kawasan al-Hindawiyah, sekitar 2,5 kilometer dari Masjidil Haram, kini menjadi fokus utama tender.

Kawasan itu berdampingan dengan megaproyek Masar, yang tengah dikembangkan Kerajaan Arab Saudi sebagai zona modern dengan jalur MRT baru menuju Haram.

600 Dapur Gizi Gratis Milik Polri Tak Pernah Bermasalah, Irma Chaniago: Bisa Jadi Contoh Nasional

Ketika kedua proyek ini selesai, jarak tempuh jamaah dari Kampung Haji ke Masjidil Haram diperkirakan hanya 15 menit.

Berdasarkan dokumen teknis yang dihimpun MataNusantara.co.id, Indonesia termasuk dalam 10 negara yang masuk daftar pendek calon investor strategis karena dianggap mampu menggabungkan aspek investasi syariah dengan pelayanan haji massal.

Pemusnahan HP di Lapas Parepare Jadi Contoh Nasional

Kampung Haji Indonesia: Dari Akomodasi hingga Layanan Medis Terpadu

Konsep “Kampung Haji Indonesia” dirancang menjadi kawasan layanan terpadu mencakup akomodasi, dapur umum, pusat logistik, fasilitas kesehatan, serta command center pengawasan jamaah.

Data Lengkap Pertumbuhan Ekonomi Nasional Kuartal II 2025 di Indonesia

“Kalau kampung haji bisa melokalisir sekitar 200 ribu orang di satu lokasi, itu bisa mengurangi biaya haji,” kata Menteri Haji dan Umrah, Mochamad Irfan Yusuf, dikutip Antara (27/10/2025).

Menurut sumber internal BPKH, kawasan tersebut juga akan digunakan untuk pemberdayaan jamaah mandiri, seperti pelatihan ibadah, layanan konsultasi digital, hingga pusat logistik berbasis blockchain untuk memastikan efisiensi distribusi makanan dan transportasi jamaah.

Maluku Utara Pimpin Pertumbuhan Ekonomi Nasional, Tembus 7,95 Persen

Pemerintah memperkirakan, pengelolaan terpusat ini dapat menurunkan biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) hingga Rp886 ribu per jamaah, terutama dari efisiensi transportasi lokal, sewa hotel, dan konsumsi.

Namun data eksklusif yang diterima MataNusantara.co.id menyebutkan, potensi penghematan riil bisa mencapai Rp.800 ribu hingga Rp1,2 juta per jamaah jika logistik dan layanan konsumsi dilakukan secara penuh oleh konsorsium Indonesia.

Dua Aliansi Demo di Bulukumba, Polisi Turun Amankan Aksi Hari Tani Nasional

Pemerintah, melalui Danantara, kini tengah menyiapkan mekanisme audit independen dan laporan keuangan transparan agar proyek ini tidak menimbulkan persepsi negatif di tengah publik.

Editor: Ramli

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!
Exit mobile version