ISMI Aceh Dorong Ekspor UMKM untuk Jawab Tantangan Kemiskinan Daerah
BANDA ACEH, MATANUSANTARA — Ketua MPW Ikatan Saudagar Muslim Indonesia (ISMI) Aceh, Nurchalis SP., M.Si, menegaskan bahwa Muzakarah Saudagar Aceh yang digelar pada 21–23 November menjadi langkah konkret menjawab kegelisahan publik terkait Aceh yang masih menyandang status provinsi termiskin di Sumatera.
Dalam konferensi persnya, Nurchalis menyampaikan bahwa harapan Gubernur Aceh hanya dapat terwujud melalui kolaborasi lintas lembaga dan pelaku usaha.
DPR Aceh Usul Pemerintah Subsidi Mahar Nikah, Publik Heboh Harga Emas Melonjak
“Inti dari harapan itu adalah kolaborasi. Kita harus melahirkan gagasan besar untuk menjawab tantangan yang semakin menantang di depan,” ujarnya.
Dorong Ekspor sebagai Jalan Pemulihan Ekonomi
Nurchalis menilai percepatan ekspor produk UMKM akan memberi efek langsung pada peningkatan ekonomi mikro di Aceh.
“UMKM yang sudah bisa ekspor tentu akan dilirik. Kalau sudah dilirik, produksinya meningkat. Produksi naik berarti lapangan kerja bertambah, dan pendapatan masyarakat ikut naik,” jelasnya.
NasDem Desak Aceh Benahi Infrastruktur Demi Atasi Banjir Tripa Nagan Raya
ISMI Aceh menargetkan produk-produk unggulan lokal dapat menarik minat buyer dari berbagai negara. Ia mengungkapkan peluang terjadinya MoU bisnis internasional cukup besar, mengingat sejumlah buyer potensial dijadwalkan hadir dalam forum tersebut.
“Produk UMKM Aceh tidak kalah dengan produk nasional maupun internasional. Tinggal kita damping mereka melengkapi syarat ekspor dan regulasi negara tujuan,” katanya.
Ketua MPC Aceh Utara Apresiasi Lobi Mualem, Ingatkan Pengelolaan Anggaran Pusat
Komitmen ISMI Tanpa Batas
Lebih jauh, Nurchalis menegaskan bahwa ISMI akan terus berkontribusi tanpa memperhitungkan apakah keberadaannya disukai atau tidak.
“ISMI hadir untuk berkontribusi secara nyata mendukung tugas-tugas pemerintah. Sepanjang itu bermanfaat bagi masyarakat, kita jalan,” tegasnya.
Pelaku Industri Kreatif Aceh Soroti Kebijakan Tidak Konsisten dan Timpang
Dengan perpanjangan dukungan otonomi khusus (otsus) dan penguatan sumber daya lokal, ISMI Aceh optimistis mampu melahirkan wirausaha baru serta mendorong puluhan UMKM menuju pasar ekspor dalam waktu dekat.
Editor: Ramli
Sumber: Ahmad.

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan